Ceritanya, aku iseng-iseng kepo di linimasa Prof. Ahmad Mansur Suryanegara (penulis Api Sejarah 1 & 2). Ternyata aku mendapatkan sebuah postingan yang menarik di sini. Sebuah puisi yang bagus dan menyentuh. Mari kita nikmati bersama.
BALADA SEJARAH
Ada yang hilang dari hati
Ada yang pergi dari nurani
Galau hati ketika ada tanya
Gagap tak ada jawab
Seakan tersedak tersekatAduhai
Siapa sosok Pahlawan Negeri ini
Siapa yang bertaruh jiwa dan raga tuk negeri ini
Siapa perintis kemerdekaan negeri ini
Ya Allah samar samarMereka tak tahu siapa Samanhudi
Mereka tak paham siapa HOS Tjokroaminoto
Siapa Panglima Sudirman
Mereka hanya tahu nama nama jalanAduhai siapa penghinat penohok jantung
Siapa durjana penjual negara
Semua terbelak kelu
Tak tahu jawab apa
Salah siapa ini salah siapa
Bila mereka lebih tahu Justin Biber
Mereka lebih tahu Lady Gaga
Dan seabreg nama animasiAdalah ketika anak bangsa bertanya kepada ayahnya
Tentang Sejarah Nusantara Indonesia
Sang ayah hanya melongo
Sama sama tidak paham sejarah …….. Payah
Anaknya menangis pilu
Kemana kami bertanya
Tentang Sejarah Negeri ini
Kemana kami bertanya
Kemana kami mencari jati diri bangsa ini
Di sekolah tak ada lagi pelajaran Sejarah
Tak ada lagi kejujuran
Tak ada lagi amanah
Karena pelajaran budi pkerti pun tiadaAduhai masih pantaslah kami berharap
Generasi sejati berakhlak mulia
Dan tidak lagi m e l u p a k a n s e j a r a hBandung Syarikat Islam
IIK HIKMAH
08122252210Dikirimkan oleh seorang Ibu, ketika Bedah Buku
API SEJARAH 1&2 di tengah Warga SYARIKAT ISLAM
di Aula Universitas Kebangsaan Indonesia di Bandung.