Nah, salah satu hasil memborong buku bulan ini adalah aku ingin mengoleksi tulisan Ki Jancouk, Sujiwo Tejo. Buku yang nyentrik itu berisi kumpulan dari Esai Wayang Durangpo di Jawa Pos secara berseri. Sampul belakangnya bertuliskan demikian, Tak malu korupsi? Tak malu berperilaku buruk? Tak malu mencederai bangsa sendiri? Atau mungkin malu tak lagi menjadi tren? […]
Tong Kosong Indonesia Bunyinya, Ketika Ironi Menjadi Kumpulan Inspirasi
Guru jurnalistik, Pak Yusuf Maulana yang telah menjadi inspirasiku dalam membangkitkan semangat menulis akhirnya meluncurkan buku pertamanya. Beliau yang sudah hampir satu dasawarsa menekuni dunia tulis menulis itu akhirnya merilis buku pertamanya. Dalam statusnya di Facebook beliau menjadikan buku itu sebagai hadiah untuk puteri pertamanya. Mengapa baru buku pertamanya? Bukan karena beliau tidak produktif. Kurang […]
Negeri Para Bedebah: Sebuah Pesan Agar Kita tak Ikut Menjadi Bedebah
Di negeri para bedebah, kisah fiksi kalah seru dibanding kisah nyata. Di negeri para bedebah, musang berbulu domba berkeliaran di halaman rumah. Tetapi setidaknya, Kawan, di negeri para bedebah, petarung sejati tidak akan pernah berkhianat Itu adalah tiga kalimat yang tertulis di sampul belakang buku Tere Liye yang baru terbit di tahun yang lalu. Sebuah […]
Garis Batas, Refleksi Identitas Nasionalisme Kita
Sejak awal membaca buku ini aku lebih mengagumi bagaimana Agustinus Wibowo selalu tertarik untuk mencobai berbagai tantangan perjalanan dan selalu bersemangat untuk belajar di negeri-negeri Asia Tengah yang berakhiran –stan. Buku pertamanya Selimut Debu telah meninggalkan kisah arif tentang kehidupannya selama di Afghanistan. Maka di buku ini dia bercerita tentang pengelanaannya ke Tajikistan-Kirgiztan-Kazakhstan-Uzbekistan-Turkmenistan. Kalau isinya […]
Selimut Debu, Kabar Indah Dari Negeri Perang Afghanistan #2
Tetapi tahukah kita, bahwa orang-orang Afghanistan adalah kaum-kaum yang sangat ramah dalam memuliakan tamunya. Tak peduli mereka sedang susah ataupun berkecukupan, mereka senantiasa membuat tamu merasa betah, bahkan untuk seorang non-muslim seperti beliau. Mungkin sulit dicerna logika bagaimana Afghanistan yang masih memegang tradisi kuat dalam berpakaian dan bergaul itu ternyata begitu ramah melayani tamu mereka. […]
Selimut Debu, Kabar Indah Dari Negeri Perang Afghanistan #1
Apa yang pertama kali terbersit dibenakmu kawan ketika mendengar nama Afghanistan? Perang, bom bunuh diri, jihad, Taliban dan sebagainya. Itu berlaku umum dari berita-berita yang sudah biasa baik dalam bentuk tulisan, gambar maupun video yang diikuti informasi dari mulut para penyiarnya. Itulah negeri yang tidak pernah berhenti untuk berkabar tentang perang sejak ribuan tahun lalu. […]
Keresahan Pemulung Zakat, Suara Hati Tonggak yang Kukuh di Barisan Orang – Orang Kalah
Membaca buku yang berisi kumpulan Esai Pak Erie Sudewo ini rasanya merinding, marah, dan ingin mengamuk. Realitas kemiskinan yang terus menerus menjadi tradisi tahunan bangsa Indonesia saat ini semakin kental jika dikaitkan dengan tulisan beliau yang sudah pernah bergema di Republika sejak awal tahun 1994 lalu. Kumpulan Esai yang pernah diterbitkan di harian Republika ini, […]
Jengis Khan dan Kemenangan Indonesia atas Mongol
Siapa yang pernah membaca riwayat hidup Jengis Khan? Aku akhirnya bisa menamatkan buku yang bercerita tentangnya, setelah beberapa kali sebelumnya hanya membaca sekenanya beberapa buku yang bercerita tentang hidupnya. Jengis Khan, begitulah gelar agung yang disematkan bangsa Mongol untuknya ketika berhasil mengubah peradaban bangsa yang nomaden dan saling bertikai menjadi kekuatan baru yang mampu menguasai […]
Salahuddin al-Ayyubi: Ksatria yang Agung #5
Epilog Tak banyak pemimpin kaum muslimin pasca kepemimpinan Khulafaur Rasyidin yang memiliki kecakapan dan kebesaran seperti para pendahulunya. Shalahuddin bukan hanya sebagai pemimpin kaum muslimin yang perkasa, tetapi juga lawan yang sangat disegani dan sekutu yang paling setia terhadap janji. Di kalangan pasukan salib Eropa, mereka mengakui ada seorang pemimpin besar yang pernah mereka temui […]
Salahuddin al-Ayyubi: Ksatria yang Agung #4
Kepribadian yang Memikat Meskipun beliau berkuasa dan menjadikan umurnya dalam jihad, beliau tidak pernah dikenal sebagai sosok yang kejam apalagi sadis. Seperti yang kutuliskan di awal, nama beliau harum di barat dan di timur. Sekedar ilustrasi, dalam film Kingdom of Heaven, pada bagian akhirnya terlihat Balian d’Ibelin yang dalam cerita film itu menjadi pemimpin garnisun […]