Di sarasehan peluncuran buku Daur, mbah Nun menasihati agar yang hadir tidak jadi tukang kulakan informasi dan tukang kutip sehingga melahirkan komunitas baru bernama Emha Mania, yang turut meramaikan debat dari hasil kutipan pendapat beliau. Beliau juga mengklarifikasi tentang fenomena nyata ketika ada jamaah yang bawa air didoakan beliau lalu si sakit sembuh, ada orang […]
Berpihak Pada Nilai, Bukan Wadagnya
Nikmati sajalah hidup meski dicap sebagai orang munafik karena kita mengacu kepada “nilai”. Soalnya kebanyakan orang sekarang kan acuan keberpihakannya kepada orang, kepentingan, dan institusi. Ketika kita berpihak pada nilai, misalnya nilai keadilan, kita mendukung si A saat dia menegakkan keadilan. Tapi di lain waktu kita mungkin akan berlawanan dengan si A, karena dia sedang […]
Bertahan di Era Kapitalisme Global
Malam ini, Cak Nun dan Kiai Kanjeng hadir membersamai masyarakat di IAIN Surakarta. Acara yang diselenggarakan oleh civitas akademika kampus Islam itu mengangkat tema “Peran Agama dalam Menjaga Budaya Lingkungan Hidup”. Diawali dengan doa Khatmil Quran, semua hadirin khusyuk mengikutinya. Kemudian Cak Nun mempersilahkan Rektor IAIN Surakarta untuk memberikan pengantar berkaitan dengan tema yang diusung. […]
Puasa dan Menanti Saat Berbuka
Di Maiyah Mocopat Syafaat 17 November kemarin, Habib Hasan sampai meminta Mbah Nun, “Sampai kapan keadaan begini terus dibiarkan? Ayolah Cak, kumpulkan kembali para sultan, para ulama, dan berbagai elemen masyarakat Nusantara untuk segera melakukan musyawarah menyikapi persoalan bangsa yang sudah makin kacau ini.” Simbah menjawab, “Saya sudah sejak awal menetapkan puasa bagi hidup saya. […]
Orde Baru yang Lebih Baru
Judul-judul yang dibuat provokatif atas ceramah Cak Nun dan beberapa ulama anti-mainstream di YouTube itu menandakan betapa nafsunya orang-orang sekarang ngejar duit dan cari sensasi lewat dunia maya. Untung yang dibegitukan mereka, yang lisannya akan sangat susah untuk melaknat orang-orang yang tidak tahu diri semacam itu. Hari ini Cak Nun kembali dikenal setelah lama dilupakan, […]
Maiyah, Sesaji Untuk Allah
Berbagai diskusi publik baik di kampus maupun di masjid yang akan berlangsung sampai beberapa tahun ke depan saya yakin hanya berada di ranah-ranah permukaan saja saking ruwetnya masalah yang menimpa kehidupan kita. Bahkan di majelis maiyah yang sudah berlangsung 2 dekade itu, Cak Nun yang sudah menjelaskan hal-hal mendasar agar kita merubah cara berpikir kita […]
Makna Maiyah
Jika sudah bermaiyah, seharusnya kita mengambil posisi untuk selalu melihat baik buruk dari setiap hal. Jangan benci berlebihan dan cinta berlebihan atas hal-hal yang wadag dalam kehidupan. Cinta buta dan total itu hanya untuk Allah dan Kanjeng Nabi. Untuk hal yang wadag itu tetap harus dipahami dalam dua hal, sisi baik dan sisi buruknya. Maka […]
Ketika Kerja Keras & Perjuangan Tak Lagi Mengagumkan Bagimu
Pernahkah Anda bertanya bagaimana Bapak-Bapak Kiai Kanjeng punya stamina super seperti itu, dalam sebulan jadwal manggungnya lebih dari 10 kali? Itu pun sudah pasti mereka harus melakukan perjalanan lewat darat (kecuali ke luar Jawa atau ke luar negeri, maka masih harus pakai pesawat). Mereka cek sound di sore hari, lalu manggung dari jam 8 malam […]
Indonesia dan Islam
Indonesia dan Islam, dua hal yang jangan sampai bertemu dan bersatu, jika bisa dikuasai dan dikendalikan, malah dihancurkan sekalian. Karena saat ini, pusat Islam ya ada di sini, di mana keragaman dan berbagai potensi kebangkitan peradaban secara utuh masih terpendam. Timur Tengah sudah tidak ada harapan, masing-masing sudah bertikai satu sama lain. Eropa, Amerika, dll […]
Demokrasi Inversi
Dalam konteks negara yang katanya berdemokrasi, presiden, gubernur, dan bupati itu adalah jabatan yang setara dengan “pembantu” dalam lingkupnya masing-masing. Hanya di Indonesia, rakyat itu sangat tawadhu’ dan memperlakukan pembantu-pembantu mereka seperti raja. Ketika pembantu mereka benar-benar merasa menjadi raja dan bertingkah mirip raja, rakyat malah melongo. Do piye sih, nek pembantu ki wangkal tur […]