Tanda membaiknya situasi ke depan adalah jika rakyat mulai “biasa wae” dengan segala tingkah polah para politisi. Apalagi jika rakyat mulai kreatif dan mandiri mengatasi masalah-masalah riilnya sambil mencari cara menghindari membayar pajak. Pembangunan wilayah seperti jalan kampung, instalasi air, pengelolaan sampah diurus sendiri. Kelak jika polarisasi terbentuk antara rakyat vs kapitalis, maka pemerintah juga […]
Manusia dengan Teknologi Internalnya
Dalam narasi teks-teks Jawa kuna, terdapat banyak informasi yang kualitasnya jauh lebih bermutu dibandingkan pengetahuan orang-orang modern tentang kehidupan manusia. Manusia memang dikaruniai oleh Allah potensi internal yang luar biasa. Dengan kesadaran akan berbagai potensi dalam dirinya, maka manusia sadar akan tanggung jawabnya sendiri-sendiri. Mereka tidak lagi akan mudah diadu domba dengan pendekatan bendera negara, […]
Riba dan Konsekuensinya Bagi Kehidupan Umat Islam (bagian 4)
Peristiwa yang luput disadari umat Islam adalah ketika bangsa Eropa yang semula mudah ditaklukkan meskipun mereka berkoalisi besar-besaran menggempur kekuasaan Islam untuk merebut Yerusalem, tiba-tiba memiliki sebuah kekuatan besar yang tak terkalahkan untuk menguasai dunia. Peristiwa itu ditandai dengan hancurnya pusat kekuasaan Islam di Spanyol (Andalusia). Di sisi timur, bangkit pula kekuatan besar yang tak […]
Gusti Allah atau Gusti Arta?
Logika orang modern tidak bisa menerima fenomena mendatangkan uang secara ajaib sebagai sesuatu yang masuk akal, karena mereka menafikan keberadaan makhluk Allah yang bernama jin, juga kemungkinan lain di mana Allah sangat mudah melakukan hal itu. Ada seorang hamba Allah yang dikenal suka menolong, beberapa kali mendapatkan karomah di mana almari kosong, setelah dibuka ternyata […]
Qurban dalam Kaca Mata Materialisme
Orang yang memprotes soal ritual penyembelihan hewan Qurban dengan dalih nalar akademiknya (semisal terkait hak asasi kebinatangan, penyiksaan, dll), saya ragukan pula keyakinan mereka terhadap kisah nabi Ibrahim yang menjadi inspirasi turunnya perintah Qurban. Paling mereka akan menertawakan kisah agung itu. Seandainya orang-orang yang sok modern semacam itu menyaksikan peristiwa Nabi Ibrahim di zaman ini, […]
Allah Cuma Dianggap Ada
Yang lucu dalam dialektika kesehatan itu adalah orang menghubungkan antara penyakit dan kematian dengan asumsi bahwa kalau salah penanganan matinya lebih cepat. Hahaha, berarti Allah manut kehendak manusia dalam mematikan seseorang dong. Harusnya kita berhati-hati bicara soal kematian. Soal malpraktek atau salah penanganan kesehatan itu jangan disangkutpautkan dengan kematian seseorang, tapi tautkan pada dosa dan […]
Karomah
Kisah dipenjaranya Kiai Thobroni, kiai kharismatik asal Madura di era orba bisa menjadi salah satu contoh bagaimana Allah tak hendak membiarkan hamba-Nya dizalimi. Saat beliau dibui, ribuan orang Madura datang ke penjara lengkap dengan minyak dan perlengkapan untuk perang demi membebaskan kiai yang mereka cintai. Suasana sangat menegangkan malam itu. Sang kiai keluar dengan wajahnya […]
Tuhan, Aku Mau “Tuhan”
Semakin ke depan, kita akan memasuki hari-hari yang sulit secara makna. Terutama untuk gojek yang intelek. Karena semakin ke depan, akan banyak ketegangan terjadi. Banyak orang tegang dan emosinan. Baik karena terlalu serius berpikir karena terperangkap dalam ilusinya sendiri atau karena terlalu serius ngejar “tuhan”. Ketegangan dari orang-orang, baik yang sering menggunakan kata-kata Arab maupun […]
Mencari Tuhan
Teori-teori kehidupan yang berpijak pada materialisme menciptakan tata aturan baru yang benar-benar membuat Allah seolah tidak penting. Ambilah model tata kelola kenegaraan dan pelayanan masyarakat di negeri-negeri (yang katanya maju) seperti Eropa. Dengan sistem negara yang bertanggung jawab dalam memenuhi kebutuhan materi masyarakat, sementara dalam pola pikir masyarakat kesejahteraan itu identik dengan materi, maka di […]
Materialisme Vs Islam
Jualan itu adalah wajah paling konkrit dari filsafat materialisme. Namanya orang jualan, ya cari laba, itu logika normalnya. Apa definsi laba dalam konteks filsafat ini? Tentu saja materi. Maka untuk mengasisteni proses pencapaian ini, dibuatlah mekanisme riba dan manipulasi kekuasaan, entah bentuknya monarki, oligarki, maupun demokrasi. Dan ini kecenderungan umum dari semua manusia, karena dikaruniai […]