Sayang
Begitu cintanya aku padamu
Aku tetap memilihmu 5 tahun sekali
Aku tahu kamu tetap menipu
Aku tahu kamu tetap mencuri
Aku tahu kamu tetap basa-basi
Tapi
Karena aku kasihan padamu
Karena aku sudah kadung tresna padamu
Karena kamu satu-satunya karunia Tuhan bagiku
Jadi apa pun tingkahmu aku akan menemanimu Sayang
Sayang
Kalau kamu menipu
Toh kamu ga bisa kemana-mana
Kalau kamu mengkhianati
Toh kamu tetap butuh aku kan
Kalau kamu mengobral janji
Ya itu pasti bisanya cuma ke aku
Sayang
Teruslah menipu jika itu membuatmu bahagia
Teruslah mencuri jika itu membuatmu bisa berpesta
Teruslah basa basi jika itu membuatmu bisa membuang kata-kata
Ahaa
Kamu nggak bisa kemana-mana kok
Pasti kamu selalu kangen aku
Iya kan
Aku tak perlu menuntutmu
Karena kamu nanti lelah juga
Karena kamu nanti mati juga
Karena kamu nanti juga kehabisan kata-kata
Aku tetap ceria
Terus memandangimu
Betapa lucunya kamu
Makin ke sini makin imut
Makin bikin aku gemes
Duh, kamu kok lucu bingits
Aku ditakdirkan tuhan untuk mencintaimu
Bukan membencimu
Jadi tenanglah sayang
Kamu nggak akan aku apa-apakan kok
Cuma kalau kamu diapa-apakan tuhan
Aku nggak bisa ngapa-ngapain
Sudah ya sayang
Kamu lanjutkan kesukaanmu
Dan aku tetap menyukaimu
Salam sayang selalu
Rakyat
Surakarta, 11 Oktober 2015